Faktor
yang menunjang dan menghambat kelahiran (natalitas) di Indonesia
adalah sebagai berikut:
a. Penunjang Kelahiran (Pro Natalitas) antara lain :
a. Penunjang Kelahiran (Pro Natalitas) antara lain :
|
1. Kawin usia
muda 2. Pandangan “banyak anak banyak rezeki” 3. Anak menjadi harapan bagi orang tua sebagai pencari nafkah 4. Anak merupakan penentu status sosial 5. Anak merupakan penerus keturunan terutama anak laki-laki. |
b. Penghambat Kelahiran (Anti Natalitas) antara lain :
|
1. Pelaksanan
Program Keluarga Berencana (KB) 2. Penundaan usia perkawinan dengan alasan menyelesaikan pendidikan 3. Semakin banyak wanita karir |
|
|
c. |
Angka
Kelahiran Kasar (Crude Birth Rate /CBR)
adalah jumlah kelahiran hidup dari tiap 1000 orang penduduk dalam
waktu satu tahun. Rumusnya adalah :
Contoh : Jumlah penduduk suatu negara tahun 2000 adalah 25.000.000 jiwa. Jumlah kelahiran dalam setahun sebanyak 800.000 jiwa. Hitunglah angka kelahiran negara tersebut ? Hal ini berarti setiap 1000 orang penduduk, rata-rata kelahirannya 32 orang bayi dalam setahun.
Penggolongan
angka kelahiran kasar (CBR) :
1. angka kelahiran rendah apabila kurang dari 30 per 1000 penduduk 2. angka kelahiran sedang, apabila antara 30 – 40 per 1000 penduduk 3. angka kelahiran tinggi, apabila lebih dari 40 per 1000 penduduk |
Faktor yang
menunjang dan menghambat kematian (mortalitas) di Indonesia, adalah
sebagai berikut :
a. |
Penunjang
Kematian (Pro Mortalitas) antara lain :
1. Rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan 2. Fasilitas kesehatan yang belum memadai 3. Keadaan gizi penduduk yang rendah 4. Terjadinya bencana alam seperti gunung meletus, gempa bumi, banjir 5. Peparangan, wabah penyakit, pembunuhan |
b. |
Penghambat
Kematian (Anti Mortalitas) antara lain :
1. Meningkatnya kesadaran penduduk akan pentingnya kesehatan 2. Fasilitas kesehatan yang memadai 3. Meningkatnya keadaan gizi penduduk 4. Memperbanyak tenaga medis seperti dokter, dan bidan 5. Kemajuan di bidang kedokteran. |
c. Angka Kematian
Kasar (Crude Death Rate) adalah
jumlah kematian setiap 1000 penduduk dalam waktu satu tahun. Rumusnya
adalah :
Contoh : Jumlah
penduduk suatu negara tahun 2000 adalah 21.000.000 jiwa. Jumlah
kelahiran dalam setahun sebanyak 315.000 jiwa. Hitunglah angka
kelahiran kasar negara tersebut ?
Hal ini berarti setiap 1000 orang, penduduk yang meninggal rata-rata 15 orang dalam setahun.
Hal ini berarti setiap 1000 orang, penduduk yang meninggal rata-rata 15 orang dalam setahun.
|
Penggolongan
angka kelahiran kasar :
1. angka kematian rendah apabila kurang dari 10 per 1000 penduduk 2. angka kematian sedang, apabila antara 10 – 20 per 1000 penduduk 3. angka kematian tinggi, apabila lebih dari 20 per 1000 penduduk |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar